Notification

×

Iklan

Iklan




Elfanda Ananda: Patut Diapresiasi,Momen Hasilkan Pejabat Tidak ' Tersandera' Berbagai Kepentingan dan Faktor Kedekatan...

, 28 Maret 2021

Medan,DP News

Pengamat Kebijakan Publik Ir Elfanda Ananda,MSP mengatakan terobosan lelang jabatan harus diberi apresiasi sepanjang dilaksanakan secara transparan, konsisten sesuai dengan tujuan apa yang hendak dicapai untuk menghasilkan pejabat yang berintegritas dan punya kemauan melayani masyarakat. 

Menurut Elfanda,seleksi terbuka artinya dari proses semua tahapan mulai pembentukan Tim Seleksi, tahapan pendaftaran dan hasilnya dapat diketahui oleh publik. 

Seleksi secara terbuka ini katanya juga ini juga harus akuntabel dapat dipertanggungjawabkan  artinya semua tahapan seleksi secara terbuka ini harus dapat dipertanggungjawabkan termasuk hasilnya juga secara terbuka. Sebab, hasil ini akan sangat berpengaruh pada manfaat yang akan diterima oleh publik.

Roda pemerintahan yang akan dijalankan para pejabat eselon yang telah diseleksi dengan baik tentunya diharapkan dapat menghasilkan kualitas pelayanan publik yang lebih baik.

"Paling tidak para pejabat tersebut integritasnya bisa lebih baik dan tidak disandera oleh berbagai kepentingan"ujar Elfanda saat dimintai tanggapannya seputar lelang terbuka 71 pejabat eselon III dan lurah di Medan yang diketuai Sekda Medan Ir Wiriya Alrahman.

Publik kata Elfanda punya harapan besar selama 3 tahun ke depan agar Bobby Nasution dapat membawa suasana birokrasi pemerintahan yang lebih baik dan tidak tersandera oleh berbagai pihak untuk menentukan pejabat ke depan. 

Bobby bisa memanfaatkan momentum ini dan memperbaiki model rekrutmen pejabat yang selama ini membangun hubungan kedekatan ataupun setoran. 

"Bobby harus memanfaatkan kepercayaan publik sebesar besarnya dalam memperbaiki sistem yang masih belum baik menjadi lebih baik. Bobby harus memastikan proses rekrutmen pejabat itu berjalan sesuai dengan apa yang menjadi harapan publik. Jangan sampai apa yang disampaikan ke publik berbeda dengan praktiknya"tandas Elfanda.

Di sisi lain Elfanda mengingatkan publik bisa kehilangan kepercayaan apabila praktiknya berbeda dengan apa yang disampaikan ke publik.Birokrasi yang ada selama ini memang sulit mendapatkan pimpinan yang punya sikap konsisten.Apa yang disampaikan ke publik dalam proses rekrutmen terbuka namun dalam praktiknya sudah ada pengantin yang disiapkan. 

Selain itu katanya  wujud pemerintahan yang bersih yang disampaikan ke publik tetapi dalam praktiknya tetap menerima sesuatu atas rekrutmen tersebut. 

Untuk itu,Bobby sebagai Walikota Medan dengan waktu periode 2021-2024 dengan waktu yang cukup singkat ini harus berbuat yang lebih banyak dengan dukungan pemerintah pusat.

Dengan dukungan pemerintah pusat, tidak akan ada yang berani mengganggunya kecuali niatnya tidak serius memperbaiki Medan. Makanya kata Elfanda,Bobby akan diuji dengan berbagai kebijakan termasuk model rekrutmen pejabat ini.(rd)

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |