Medan,DP
News
Ratusan anak-anak
mengikuti Jambore Anak Inklusi Kota Medan yang diselenggarakan Pemko Medan
melalui Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan
Masyarakat (P3APM) Kota Medan di Taman Cadika Pramuka Jalan Karya Wisata,
Medan, Minggu (8/9). Acara yang digelar dalam rangka memperingati Hari Anak
Nasional juga dirangkaikan dengan Puncak Penganugrahan Festival Film dan Teater
Anak 2019.
Sebelum acarta dimulai, Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi
diwakili Wakil Wali Kota Ir H Akhyar Nasution MSi yang hadir dalam acara itu,
lebih dulu memberikan penganugrahan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Anak
2019 yang terpilih selama 3 hari pelaksanaan Jambore Anak berlangsung.
Sejak 6-8
September, sebanyak 350 anak yang berasal dari Forum Anak Kecamatan, Forum Anak
Kota Medan serta Lembaga Pemerhati Anak telah berkumpul di Taman Cadika Pramuka
untuk mengikuti Jambore Anak. Menurut
Kepala Badan P3APM Khairunisa, selain registrasi, hari pertama juga diisi
dengan festival seni budaya dan malam keakraban. Di hari kedua dilanjutkan
dengan Festival Film Anak dan Festival Teater Anak.
Sedangkan hari
ketiga lanjut Khairunisa, diisi dengan lomba menyanyi lagu anak serta lomba
mewarnai TK PAUD yang diikuti anak-anak dari PAUD Kecamatan serta Lembaga
Pemerhati Anak diantaranya PKPA, KKSP dan SOS.
"Melalui
rangkaian kegiatan yang digelar dalam Jambore Anak, diharapkan anak-anak akan
tumbuh sehat, kreatif serta berahlak mulia sehingga berguna bagi bangsa dan
negara, khususnya mengisi pembangunan di Kota Medan," kata Khairunisa
didampingi Camat Medan Johor Zul F Ahmady.
Sekaitan itulah
Wakil Wali Kota mengajak semua yang hadir, khususnya para orang tua untuk
memenuhi hak anak dengan penuh tanggung jawab. "Insya Allah anak- kita
kelak tumbuh menjadi insan yang memiliki mental yang tangguh, cerdas dan
kompetitif. Kemudian berkepribadian
luhur, santun, jujur serta berahlak mulia," kata Wakil Wali Kota.
Di samping itu
tambah Wakil Wali Kota lagi, para orang tua diingatkannya juga harus pro aktif
dalam memberikan bimbingan kepada sang anak agar menghormati guru dan
pemimpin-pemimpinnya, sayang kepada orang tua dan lingkungan sehingga nantinya
dapat Mencintai bangsa dan tanah air.
Selanjutnya Wali
Kota lebih jauh menjelaskan, Pemko Medan bertekad dan memprioritaskan Kota
Medan menjadi Kota Layak Anak (KLA). Kemudian memfasilitasi berbagai kegiatan
untuk penguatan dan ruang partisipasi anak. Adapun upaya yang telah dilakukan
Pemko Medan, jelasnya, membangun komitmen dalam meningkatkan perlindungan anak
serta memenuhi hak-hak anak dengan mengupayakwn akte kelahiran gratis.
"Di samping
itu Pemko Medan juga akan memingkatkan fasilitas-fasilitas seperti ruang khusus
bagi anak-anak di rumah sakit, menyediakan ruang bermain di sejumlah taman
serta ruang baca di perpustakaan serta fasilitas lainnya," ungkapnya.(Rd)
1