Solo,DP News
DPP PDI Perjuangan sampai saat ini belum mengumumkan nama calon Walikota Solo di Pilkada 2020 ini namun yang bersaing antara anak Presiden Joko Widodo dengan Achmad Purnomo.Siapa diantara dua nama Gibran Rakabuming ataukah Achmad Purnomo masih menunggu putusan DPP PDI Perjuangan.Sementara itu,Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Solo nampaknya tetap 'ngotot dan menyatakan solid mendukung pasangan calon Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa (Puguh) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
"DPC PDIP Surakarta tetap solid mendukung Achmad Purnomo-Teguh Prakosa pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surakarta, September mendatang," kata Ketua DPC PDIP Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo, dikutip Antara disela acara Apel Satgas PDIP Surakarta yang digelar di kawasan parkir Vastenburg Solo, Minggu (8/3).
F.X.Hadi Rudyatmo memimpin acara apel yang diikuti sebanyak 1.500 Satgas PDIP Solo dalam rangka peringatan HUT PDIP dan persiapan Pilkada 2020.
Rudyatmo yang juga menjabat Wali Kota Solo menegaskan agar kader PDIP Solo tidak takut untuk mendukung bakal pasangan calon (Bapaslon) Achmad Purnomo-Teguh Prakosa di Pilkada 2020 tanggal 23 September mendatang.
"Saya yakin pasangan bakal pasangan calon Puguh dapat memenangi Pilkada Surakarta," ujar Rudyatmo.
Kendati demikian, Rudyatmo mengimbau semua kader di Solo, tetap bekerja keras di lapangan untuk memenangkan Bapaslonnya.
DPC PDIP Solo mengusung dan memilih Bapaslon Puguh sudah berdasarkan penjaringan dan penyaringan menggunakan peraturan partai Nomor.24/2017.
Bapaslon Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa merupakan satu-satunya pasangan yang diusung oleh DPC PDIP Surakarta dalam Pilkada 2020 di Solo. DPC PDIP hanya mengajukan satu pasangan ke DPD yang dilanjutkan DPP PDIP
Bakal calon Wali Kota Solo lainnya, Gibran Rakabuming Raka yang juga maju pada Pilkada 2020 mendaftar diri melalui Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Tengah. Bakal calon Purnomo dan Gibran hingga kini keduanya juga masih menunggu rekomendasi dari DPP.
Rudyatmo meminta semua Satgas dan pengurus partai, jangan khawatir kalau nanti sudah bicara Puguh kemudian disingkirkan. Menurutnya hal itu tak mungkin terjadi karena pasangan Puguh yang diusung DPC sudah memenuhi syarat sah sesuai peraturan yang berlaku.
Kendati demikian, dia menegaskan agar kader tetap tegak lurus dengan ketentuan partai, serta mengikuti apapun keputusan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.(Rd/CNN Indonesia/Antara)
