Notification

×

Iklan

Iklan




Liandro,Juara I Kontes Video Klip Pelajar Medan,Hasyim: Teruslah Berkarya...

28 Juli 2020

Medan,DP News
Pemenang ‘Lomba Kontes Video Klip Pelajar Kota Medan’ masing-masing  Liandro (Juara I), Josua Togar Putra Krismanto (Juara II), Wilbert (Juara III). Sementara Pemenang Favorit diraih Shane Matthew Luk (Favorit I), Richie Carlos Tonerio (Favorit II) dan Graciella Vivian (Favorit III). Mereka menerima hadiah itu didampingi para orang tua dan Ketua Panitia, Hansen Tevin
Sementara itu,Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim SE mendorong anak Medan terus berkarya mengembangkan bakat masing masing. Hasyim menilai warga Kota Medan banyak memiliki talenta yang patut dikembangkan.
Demikian disampaikan Hasyim di sela-sela penyerahan hadiah kepada para pemenang Kontes Video Klip Pelajar yang digelar sejak 15 Juni hingga 10 Juli lalu. Hasyim menyerahkan hadiah secara langsung di ruang kerjanya di DPRD Kota Medan, Selasa (30/7).
Adapun masing-masing pemenang, antara lain Liandro (Juara I), Josua Togar Putra Krismanto (Juara II), Wilbert (Juara III). Sementara Pemenang Favorit diraih Shane Matthew Luk (Favorit I), Richie Carlos Tonerio (Favorit II) dan Graciella Vivian (Favorit III). Mereka menerima hadiah itu didampingi para orang tua dan Ketua Panitia, Hansen Tevin.
Menurut Hasyim, anak-anak muda sebagai generasi penerus bangsa ini mesti didorong untuk lebih kreatif dan inovatif. Setiap bakat yang mereka miliki harus didukung. “Dan ini tugas kita bersama. Pemerintah mendukung, orang tua juga harus ikut dukung,” ucapnya.
Terkait kontes Video Klip ini, Hasyim mengatakan kontes digelar dalam mengisi waktu luang para siswa guna menunjang kreativitas. “Kami memilih tema kebajikan, motivasi dan inspiratif dengan maksud agar anak-anak kita terus melakukan kebajikan dan hal-hal positif,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Hasyim juga menyampaikan terkait pentingnya protokol kesehatan di masa pandemi. Ia juga meminta para siswa bersabar menghadapi sistem belajar online yang diterapkan di sekolah mereka masing-masing.
“Kami memahami masih banyak siswa yang tidak memiliki android untuk menunjang proses belajar daring. Bersabarlah, kami akan coba terus berupaya agar Pemko Medan melalui Dinas Pendidikan dan semua pihak sekolah memperhatikan hal ini dan mengeluarkan kebijakan yang sifatnya membantu proses belajar onilne,” ujar Hasyim.(Rd)





| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |