Medan,DP News
Mencuatnya informasi bahwa terjadi keretakan di
Komisi II mendaapat tanggapan dari Wakil Ketua DPRD Medan H Rajuddin Sagala,SPdI.Pemberitaan
yang sempat beredar di media cetak dan online tentang isu adanya kerenggangan
antara sesama anggota dewan yang duduk di komisi 2 terkait kunjungan kerja yang
dilakukan ke perusahaan beberapa waktu lalu adalah tidak benar. Politisi dari
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Medan ini menjelaskan bahwa konflik internal
yang sifatnya pribadi mungkin saja menjadi pemicu munculnya isu-isu tidak benar
tersebut
” Menurut saya, kegiatan yang dilakukan oleh Komisi
2 DPRD Medan melakukan kunjungan kerja ataupun sidak memang ada kesalahan
karena tanpa pemberitahuan dan tidak diketahui oleh pimpinan, juga tidak
membawa surat tugas resmi dan itu bisa dikatakan ilegal. Namun ini akan menjadi
masukan bagi kami ( pimpinan DPRD-red), agar diperbaiki kedepannya,” ujarnya,
di Lantai 1 DPRD Medan, Senin (17/2).
Mantan Ketua komisi 2 DPRD Medan periode 2014 –
2019 ini mengaku jika prosedur Sidak (Speksi Mendadak) dapat dilakukan oleh
komisi yang membidangi, jika memang diketahui ada masalah yang sangat urgent di
perusahaan tersebut, dan itu cukup hanya dengan adanya informasi pengaduan dan
kebijakan dari ketua komisi dan pimpinan. Selanjutnya, kunjungan kerja resmi
setelah ada mendapat persetujuan dari pimpinan DPRD Medan baru lah dapat
dilakukan.
” Sidak dan Kunker juga harus mengikut sertakan
pimpinan DPRD, atau ketua komisi dan seluruh anggota komisi yang bersangkutan,”
terang Rajuddin Sagala sambil menyampaikan Kunker dan Sidak yang dilakukan
tidak ada masalah jika membawa surat tugas resmi yang ditandatangani oleh
pimpinan DPRD Medan dan yang bersifat urgen.
Rajuddin juga berharap agar kejadian serupa
tidak terulang kembali dan para ketua komisi untuk mengikuti aturan yang
berlaku di Tatib DPRD Medan demi untuk menjaga nama baik seluruh anggota DPRD
Medan.
Sementara itu, hal senada juga pernah diucapkan
anggota komisi 2 DPRD Medan, Dodi R Simangunsong dari partai Demokrat Medan.
Diutarakan Dodi kepada awak media, bahwa sampai saat ini hubungan diantara
sesama anggota komisi 2 DPRD Medan masih tetap solid dan terjaga dengan baik.(Rd)