Notification

×

Iklan

Iklan




Lapas Khusus Narkotika Gandeng BNNK Langkat Tes Urin 25 Warga Binaan

, 14 Maret 2019


Langkat,DP News
Kalapas Khusus Narkotika Langkat Bahtiar Sitepu melakukan tes urin terhadap 25 warga binaan yang dipilih secara acak, dari 1.605 warga binaan yang ada, dengan menggandeng BNNK Langkat dan  wartawan pada Rabu (13/3) sekitar pukul 15.00 wib di Ruang klinik gedung Lapas Klas II ini. 
Kepala BNNK Langkat dalam acara tes urin ini mengirimkan, Kepala Medis  DR. Lia, Staf Berantas Darsono,Kasi Rehabilitasi Nona A Sinaga, sedangkan pendamping dari pihak Lapas Sunardi SH Kasubsi Kamtib Lapas Narkotika Langkat. 
"Tujuan dilakukannya tes urin ini, dengan melibatkan BNNK Langkat dan Media, semata-mata untuk membuktikan kepada masyarakat bahwa pihak Lapas memang bersungguh-sungguh untuk menghilangkan peredaran narkoba di Lapas ini. Keinginan membuat Lapas Narkotika ini Zero (nol) tanpa ada dukungan dari Staf dan warga binaan itu sendiri tidak akan berhasil. Saya tidak mau ada anggapan masyarakat bahwa tes urin ini hanya sekedar pencitraan, makanya saya melibatkan BNNK Langkat dan Media agar transparan ", terangnya 
Ucapan Kalapas ditegaskan kembali oleh Kasi Rehabilitasi BNNK Langkat, "Mari kita mendukung langkah dan program yang sudah di lakukan oleh Kalapas didalam membersihkan peredaran narkotika di tempat ini, sehingga seluruh warga binaan saat ini tampak lebih sehat dan kuat tanpa menggunakan narkoba", ujarnya 
"Kami selaku lembaga yang memantau kinerja Kalapas dan seluruh stafnya, merasa optimis Lapas Khusus Narkotika Langkat ini akan bersih dari peredaran narkoba. Asal kegiatan positif ini dilakukan secara berkesinambungan, minimal 3 bulan sekali", harapnya 
Sementara itu staf pemberantasan BNNK Langkat Darsono mengatakan, "Dari 25 orang warga binaan yang kita pilih secara acak tadi, tanpa ada rekayasa berjalan dengan lancar, tertib dan teratur. Semua warga binaan yang di tes urin hasilnya negatif, ini merupakan bukti bahwa program Kalapas sudah berhasil untuk membersihkan Lapas Narkotika Langkat ini dari peredaran narkoba. Sehingga kehidupan dan kesehatan para warga binaan terlihat berbeda pada saat mereka masih menggunakan Narkoba", tegasnya.(Rd) 

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |