Notification

×

Iklan

Iklan




Pengusaha Spanduk dan Reklame Kecipratan ‘Durian Runtuh’ Pemilu 2019

, 23 Maret 2019


Jakarta,DP News
Pelaku usaha jasa pembuatan baliho dan stiker kecipratan rezeki Pemilu dan Pilpres 2019. Jelang pemilu 17 April 2019, pesanan alat peraga kampanye calon presiden maupun calon legislatif meningkat.Hampir di semua pusat kota,tukang sablon spanduk,kaos dan souvenir lainnya bagaikan dapat durian runtuh.
Misalnya, Jago Print, penyedia jasa pembuatan baliho di Jalan Pierre Tendean (Boulevard), Sario Tumpaan, Kota Manado bisa meningkatkan keuntungan hingga 30 persen.Mereka bekerja di ruangan berukuran 5x20 meter yang dibagi dua bagian. Paling depan berukuran 5x5 meter, menjadi tempat pemesanan baliho.
Tribun manado.com melaporkan,ada sepuluh komputer di ruangan ini. Pada Rabu pukul 10.00 Wita, baru lima orang karyawan duduk di depan komputer.
Di ruangan kedua, ukuran lebih 5x15 meter menjadi tempat pembuatan baliho. Di sini ada 10 pekerja, semuanya laki-laki.
Menurut Tarto, penanggung jawab Jago Print, pada pemilihan legislatif terjadi kenaikan keuntungan sampai kurang lebih 30 persen.Tarto merahasiakan nominal keuntungan. Namun, kata dia, setiap hari ada pemesanan baliho. Jago Print juga menawarkan paket khusus pileg. Baliho khusus pileg ada diskon 30 persen. Ada tiga paket yang ditawarkan, harga 1.500.000 kartu nama 1.000 lembar dan stiker 10x20 sentimeter 1.000 lembar.
Paket kedua Rp 2 juta dapat kartu nama 1.000 lembar, stiker 10x20 sentimeter 1.000 lembar, stiker mobil 30 lembar. Paket tiga Rp 3 juta ada kartu nama 1.000 lembar, stiker 10x20 sentimeter 1.000 lembar, stiker one way 10 picis, dan stiker mobil 10 lembar.
Lanjut Tarto, Jago Print menerima pemesanan baliho, spanduk, Xbanner, roll banner, one way, stiker, poster, kartu nama, identity (Id) card dan umbul-umbul. Terlihat di bagian ruang tunggu, ada tujuh orang yang sedang memesan baliho maupun stiker. Tak kalah ramai aktivitas di Trinity Offset.
Pemesanan di tempat usaha baliho ini meningkat 100 persen. Bangunan tempat usaha di Pertigaan Monumen Toar Lumimuut ini berlantai tiga. Dalam ruangan ini ada beberapa orang yang datang memesan maupun mengambil barang.
Saat tribunmanado.co.id bertandang, terlihat ada delapan karyawan di ruangan ini. Tiap karyawan menghadap komputer. Percetakan baliho ada di bagian belakang.
Menurut Silviany, pemilik Trinity Offset, penghasilan naik 100 persen menjelang pesta demokrasi serentak.
Kata Silviany, ia memberikan diskon jika pemesanan banyak. "Sebagian besar caleg memesan baliho, kalendar, stiker, kartu nama," ujar dia.
Masih di tempat yang sama, Stanley, kakak dari Silviany, menyediakan jasa pembuatan kaus sablon maupun bordir.
Beda dengan usaha sang adik, menurutnya, sampai Rabu kemarin, belum ada yang memesan kaus pileg. "Memang saya sudah mempersiapkan kaus khusus caleg tapi belum ada pemesanan," ungkap Stanley.
Lain halnya di Medan,pengusaha papan reklame pun kebagian rezeki dari para caleg dan capres dengan pemasangan gambar para calon dan kedua pasangan calon presiden.Meski Pemko Medan gencar melakukan penertiban papan reklame namun yang sudah mendapat izin juga dapat kebagian rezeki bertambah dengan alat peraga kampanye. (Rd)

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |