 |
| Foto: Anggota DPRD Medan Antonius Devolis Tumanggor,Rabu(2/3). |
Normalisasi sungai merupakan salah satu langkah menangani banjir Kota.Untuk itu, perlu adanya kata sepakat dan koordinasi antara Pemko Medan, Pemprovsu dan BWS sebab masalah banjir Kota Medan terkait dengan pelestarian kawasan hulu.
Saat ini kata Anggota Komisi IV DPRD Medan Antonius Devolis Tumanggor,banyak aliran sungai mengalami pendangkalan dan penyempitan serta tidak terpeliharanya resapan air di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS).
Wakil Ketua Fraksi Nasdem DPRD Medan, Antonius Devolis Tumanggor menegaskan mengatasi permasalahan banjir di Kota Medan yang merupakan Ibukota Provinsi Sumatera Utara perlu ada kata sepakat antara Pemko Medan, Pemprovsu dan BWS sehingga tidak perlu saling menyalahkan.
Hal itu disampaikan Antonius saat diwawancarai di Sopo Restorasi Jalan Karya Gang Tapanuli, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Medan, Sumut, Rabu (02/03).
Lebih lanjut, Antonius yakin Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi bersama Walikota Medan, Bobby Nasution dapat menyelesaikan masalah banjir di Kota Medan, dimana setiap tahun menjadi masalah yang menyebabkan timbul korban jiwa dan kerugian harta benda.
Penanganan lain katanya semaksimal mungkin memanfaatkan kanal yang sudah ada dalam mengatasi banjir, maka untuk itulah perlu adanya perhatian dari pejabat terkait.
Antonius juga menuturkan untuk kebersihan saluran drainase juga harus menjadi perhatian, karena kita tahu banyak saluran drainase yang tersumbat juga memicu luapan air sehingga perlu kordinasi antar Dinas PU, Dinas Kebersihan dan Pertamanan,kepala lingkungan, lurah dan camat. Dan sektor perizinan bangunan harus diperhatikan terutama di kawasan jalur hijau.
Antonius menyarankan kalau bisa di tanam pohon bambu di bantaran sungai agar juga bisa dimanfaatkan untuk mengolah pohon bambu yang ada menjadi kerajinan tangan sehingga ini nantinya juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan tentunya menjadi sumber PAD bagi Kota Medan.(rd)
