 |
| Foto: Ilustrasi |
Jelang Idul Fitri 1443 H, berbagai kesibukan makin meningkat.Selain belanja pakaian dan perangkatnya, ragam kue juga tukar uang recehan untuk sawer di kampung.
Kesempatan inipun dimanfaatkan para 'penjual ' jasa tukar uang recehan Rp5. 000,Rp10 ribu dan Rp20 ribu.
Biasanya, jasa tukar uang di seputaran Lapangan Merdeka namun karena sudah diberlakukan e-parking, pengendara pun susah parkir.
Para penjual jasa tersebut pun alihkan lokasi ke Jalan Raden Saleh, mulai dari jembatan kantor walikota sebelum simpang lampu merah.
Awalnya, warga tidak tahu ada tukar uang recehan sebab masih mengingat di seputaran Lapangan Merdeka.Sore hari, deretan para penjual jasa tukar uang recehan menawarkan uang recehan dengan memegang uang di tangannya.
Tukar uang dikenakan jasa bervariasi sekitaran 10 persen dari jumlah uang yang ditukarkan.Bukan hanya tukar langsung, ada juga yang nawar kan melalui WhatsApp.
Pantauan, Jumat(29/4) suasana jasa tukar uang recehan di Jalan Raden Saleh makin ramai jelang lebaran. (Rd)
.jpeg)
