 |
| Foto: Afif Abdillah/Dok |
Ketua Komisi III DPRD Medan Afif Abdillah SE mengaku terkejut dan menyayangkan sewa sejumlah Ruko Pemko Medan di Jalan Pandu cuma Rp78.900-Rp361.600 per bulan padahal lokasinya merupakan strategis di inti kota.
Hal itu disampaikan Afif Abdillah,Jumat(17/3) menyikapi terkuaknya rendahnya sewa Ruko milik Pemko Medan di inti kota dan selama ini menjadi tempat usaha menjahit.
Untuk itu Afif mengatakan kebijakan penetapan sewa ruko di Jalan Pandu hendaknya dikaji ulang. Tujuannya agar PAD Pemko Medan dapat lebih meningkat guna keperluan pembangunan Kota Medan lebih baik.
Menurut Afif, sepatutnya pendapatan sewa asset Pemko harusnya lebih serius sehingga berencana akan mengundang RDP pihak terkait seperti PUD Pasar dan BPKADMedan.
Sebelumnya,pihak PUD Pasar Medan mengaku masih mengelola 57 unit ruko asset Pemko Medan dengan jumlah sewa hanya sekitar Rp 78.900 sd Rp 361.600 per bulan. Ruko itu terletak di Jalan Pandu Baru,Kelurahan Pasar Baru,Medan Kota.
Diketahui tukang jahit di Jalan Pandu, terkenal dengan kualitas mewah dan hanya terjangkau bagi warga kelas ekonomi menengah keatas.
Disampaikan Ferry, adapun kontribusi sewa yang diterima dari para penyewa Ruko di Jalan Pandu jumlah nya bervariasi dari Rp 78.900 sampai dengan Rp 361.600 setiap bulannya dan retribusi kebersihan diterima Rp 11.300 hingga Rp 81.400 per bulan.Tumpal S/Redaksi
