Medan,DP News
Sosialisasi Perda Nomor 6 Tahun 2015 tentang pengelolaan persampahan, Anggota DPRD Kota Medan, Antonius Devolis Tumanggor ajak warga Medan terkhusus warga di Medan Barat dan sekitarnya agar menjaga kebersihan lingkungan dari sampah.
Hal ini dikatakan politisi dari Partai NasDem Kota Medan ini mengingat akhir akhir ini cuaca di Kota Medan sangat ekstrem dimana hujan tidak menentu turun dengan deras sehingga dikhawatirkan akan menyebabkan banjir apalagi diketahui didalam saluran drainase ada ditemukan tumpukan sampah.
Untuk mengantisipasi terjadi banjir pada musim hujan bulan ini, saya mengajak bapak dan ibu sekalian agar jaga kebersihan dari sampah. Jangan membuang sampah sembarangan, terutama di parit, sungai dan tempat tempat lahan kosong yang padat penduduk.
"Faktor sampah yang menumpuk dan liar dapat memicu berbagai penyakit seperti penyakit kulit dan penyakit menular lainnya, maka ini harus kota waspadai,"ujarnya saat Sosperda No 6 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Persampahan di Halaman GKPS, Jalan Danau Singkarak,Sei Agul,Medan Barat kota Medan, Sabtu (9/9).
Dikatakan wakil rakyat asal Dapil 1 Medan ini lagi perlu dukungan lurah dan camat dengan melakukan terus sosialisasi tentang persampahan.
Tantangan bagi warga yang tinggal di dekat sungai atau pinggir sungai. Sampai hari ini masih kita dapati warga masih membuang sampah di pinggir sungai. Ini yang harus kita rubah mindset warga.
Dengan mau membayar retribusi sampah minimal Rp.10 ribu, maka PAD pemko Medan dari retribusi dari sampah dapat tercapai. Warga juga dipastikan dapat terlayani kebersihan sampah di setiap lingkungan, maka sungai dan parit dipastikan terbebas dari tumpukan sampah,"ujar anggota DPRD Medan yang duduk di Komisi 4.
Ahmad Fauzi, pewakilan Kecamatan Medan Barat menyambut terimakasih kepada anggota DPRD Kota Medan, Antonius Tumanggor yang sudah menyelenggarakan pelaksanaa Sosperda di wilayah kecamatan Medan Barat. Dikatakan Ahmad Fauzi ini lagi sejak terpilih menjadi wakil rakyat, sudah banyak karya yang telah dirasakan oleh masyarakat. Termasuk juga jalan Dairi yang barusan sudah dikerjakan.
"Kami sampaikan, bahwa saat ini Pemko Medan sedang melakukan pengorekan sungai di Jalan Pertempuran Sei Deli. Pengorekan akan sampai ke Panca Budi. Sebab jika hujan turun maka sampah akan menumpuk di jalan danau Singkarak. Jika ini selesai maka kita harapkan tidak ada lagi ditemukan sampah di sungai sungai,"kata Kasi Sarpras Kecamatan Medan Barat ini.
Dengan adanya pelaksanaan Sosperda ini diharapkan tidak ada lagi warga membuang sampai sembarangan karena menurutnya pada Perda tersebut juga ada ancaman pidana dan denda jika ada warga dan perusahaan yang diketahui membuang sampah sembarangan.Tumpal/Redaksi
