Notification

×

Iklan

Iklan




Jaya Saputra Gelar Reses I Tahun Sidang V Tahun 2024 di Medan Belawan: Tahun Ini Rp270 M Anggaran Untuk Program UHC

, 21 Januari 2024

 


Foto: Anggota DPRD Medan dari Fraksi Partai Gerindra Jaya Saputra Saat Jemput Aspirasi Masyarakat di Belawan Pada Reses Masa Sidang I Tahun Sidang V TA 2024 di Medan Belawan,Sabtu(20/1) dan Minggu(21/1)/Syaiful


Medan,DP News 

Anggota DPRD Medan dari  Fraksi Partai Gerindra Jaya Saputra menjemput aspirasi masyarakat di Medan Belawan terkait pembangunan Kota Medan, baik yang sedang maupun akan dilaksanakan Pemko Medan. 


Jaya Saputra jemput aspirasi masyarakat di Belawan itu pada Reses Masa Sidang I Tahun Sidang V TA 2024 di Medan Belawan,Sabtu(20/1) dan Minggu(21/1).


Reses dilaksanakan selama 2 hari dengan mengambil lokasi di Jalan Kelapa Blok-22, Lapangan Bola SMPN-4, Lingkungan 15, Kelurahan Belawan Sicanang, pada hari pertama digelar Sabtu (20/01) dan hari kedua digelar Minggu (21/01).


Pada acara Reses tersebut, Jaya Saputra, menyampaikan berbagai program pembangunan Pemko Medan menyangkut persoalan kesehatan, pendidikan, infrastruktur, rumah layak huni dan UMKM. 


Soal kesehatan, kata Jaya Saputra, DPRD bersama Pemko Medan terus melanjutkan program Universal Health Covarage (UHC) dengan menambah jumlah anggarannya di tahun 2024 ini.


Disebutkan,pada Tahun 2023 lalu dialokasikan anggaran sebesar Rp 247 miliar dan pada Tahun 2024 ini bertambah menjadi Rp270 miliar. 


Semua ini untuk membayar kesehatan warga Kota Medan ke BPJS Kesehatan,” katanya. Soal pendidikan, sebut Jaya Saputra, DPRD bersama Pemko Medan mengalokasikan anggaran mencapai Rp 1,3 triliun lebih pada Tahun 2024 ini.


Anggaran tersebut, katanya, selain untuk tetap memberikan bantuan kepada siswa tidak mampu yang belum tuntas dari program pemerintah pusat (KIP), juga untuk bantuan kepada anak putus sekolah.


 “Saat ini kita sedang mendata anak-anak yang tidak mendapatkan bantuan dan anak putus sekolah. Jadi, nantinya tidak ada anak-anak Kota Medan yang tidak sekolah,” sebutnya.


Soal infrastruktur, sambung Anggota Komisi 1 DPRD Kota Medan itu, selain terus membuat dan memperbaiki infrastruktur jalan dan drainase, juga tetap melanjutkan program perbaikan rumah tidak layak huni. 


"Persoalan saat ini, ribuan rumah di Belawan tidak dapat diperbaiki, karena alas haknya masih atas nama Pelindo. Solusinya, kita berharap lahan tersebut bisa dihibahkan ke Pemko Medan, agar rumah-rumah tidak layak huni yang masih berada di atas lahan Pelindo bisa diperbaiki,” ujarnya.


Soal daerah kumuh, tambah Jaya Saputra, DPRD bersama Pemko Medan terus berupaya mengurangi daerah kumuh secara kawasan dengan melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di Pemko Medan.

Foto: Anggota DPRD Medan dari  Fraksi Partai Gerindra Jaya Saputra Gelar Reses Untuk Menjemput Aspirasi Masyarakat di Medan Belawan Terkait Pembangunan Kota Medan,Sabtu-Minggu(20-21/1)/Syaiful

"Daerah kumuh itu mencakup tempat tinggal yang layak, infrastruktur yang baik serta sanitasi dan air bersih yang baik. Makanya, di perlukan kolaborasi lintas OPD untuk mengatasinya,” katanya.  


Soal UMKM, tambah Jaya Saputra, terus dilakukan pendataan agar UMKM mendapatkan bantuan, baik permodalan maupun peralatan. 


“Ini dilakukan, tidak hanya menghidupkan UMKM tersebut, tetapi juga mengatasi penggangguran dengan membuka lapangan kerja melalui UMKM,” katanya.


Terkait tanggul rob, lanjut Jaya Saputra, Pemko Medan terus didorong menanggulangi banjir rob di Belawan. 


"Satu wilayah sudah selesai. Kiranya ini bisa dikaji lagi secara komperhensif, sehingga penanggulangan banjir rob bisa di atasi secara maksimal,” harapnya.


Kepada masyarakat, Jaya Saputra, ikut berpartisipasi aktif membantu pemerintah menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarang. 


“Semua aspirasi yang disampaikan dalam Reses menjadi masukan dan akan diteruskan ke Pemko Medan untuk ditindaklanjuti menjadi program pembangunan Tahun 2024,” ujarnya.Syaiful /Redaksi

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |