Medan,DP News
Anggaran Medan Fashion Festival (MFF) selama 3 tahun terakhir terkesan 'meroket' mulai dari Tahun 2022-2024.Pada Tahun 2022 saat ditangani Dinas Pariwisata Medan masih sebesar Rp 844 juta dan Tahun 2023 meningkat tajam setelah dialihkan ke Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Kop-UKM Perindag) menjadi Rp 1.998.113.220,kemudian 'meroket' menjadi Rp 4.854.339.301 atau sekitar 570 persen.
Semula kegiatan ini digelar di Lapangan Benteng Medan,Kamis (22/12/2022) dengan menghadirkan puluhan hasil desain dari beberapa desainer andal Kota Medan. Berbagai rangkaian acara terlaksana yang dimeriahkan artis Ibu Kota yakni Virgoun.
Namun di Tahun 2023 Dekranasda Kota Medan bersama Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Koperasi UKM Perindag) Kota Medan menggelar kegiatan MFF tepatnya di Pelataran Parkir Lantai III Sun Plaza Medan,Jumat (1/12/2023) malam dengan anggaran sebesar Rp1.998.113.220.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari (1-3 Desember 2023) dengan menampilkan berbagai fashion hasil desainer lokal.
Pada penyelenggaraan MFF Tahun 2024 dengan menggunakan anggaran sebesar Rp 4.854.339.301 yang dilaksanakan selama empat hari (10-14 Juli 2024) di Santika Dyandra Convention Hall Medan.
Besaran anggaran MFF mulai dari Tahun 2022,2023 dan 2024 diperoleh berdasarkan penelusuran dari website LPSE Pemko Medan.
Pantauan media rangkaian kegiatan tersebut tidak terlalu signifikan perbedaannya dengan kegiatan di tahun sebelumnya padahal anggaran mencapai Rp 4,8 M lebih.
Mengenai anggaran MFF tersebut, Kadis Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Koperasi UKM Perindag) Medan Benny Iskandar Nasution saat dikonfirmasi melalui WhatsApp mengatakan ada beberapa perbedaan kegiatan.
"Jauh beda bang, tempat lokasi dan isinya beda bangda," jawab Benny melalui WhatsApp.
Ia juga menjelaskan perbedaan tersebut yaitu, durasi kegiatan bertambah dibanding tahun lalu,lokasi kegiatan berubah baik secara luasan maupun tempat, talent pengisi acara bertambah desainer maupun model.
Sementara itu,salah seorang Staf Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Koperasi UKM Perindag) Kota Medan saat di jumpai awak media mengatakan adanya perbedaan konsep.
Menurutnya konsep tahun ini untuk membranding fashion desainer Kota Medan sehingga dapat meningkatkan para UKM yang ada di Medan. Dimana penyelenggara memberikan bahan (bakal) pakaian untuk didesain oleh desainer sehingga menciptakan busana yang bagus.
Dan hasil karya desainer tetsebut yang ditampilkan pada parade desainer Dekranasda MFF oleh peragawati lokal.
Staf tersebut juga menambahkan Dekranasda MFF kali ini mengundang para desainer nasional yang masing-masing menampilkan wastra dari etnis yang ada di Kota Medan.Rahmat K/Redaksi