Medan,DP News
Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan minta Pemko Medan harus punya konsep yang jelas terkait penataan ruang.
Selain itu, Fraksi Gerindra juga menghimbau Pemko Medan dapat lebih maksimal melakukan pemeliharaan dan pembangunan infrastruktur, baik jalan, jembatan, selokan dan drainase. Karena adanya biaya pemeliharaan terhadap itu, Pemko Medan tetap harus melakukan perawatan dan pemeliharaan.
Hal itu dibacakan juru bicara Fraksi Partai Gerindra Dame Duma Sari Hutagalung, saat membacakan pendapat akhir fraksi terhadap Ranperda tentang Perubahan APBD TA 2021,Selasa, (28/9) di Gedung DPRD Medan.
“Fraksi Gerindra menghimbau kepada Pemko Medan untuk lebih maksimal melakukan pemeliharaan dan pembangunan infrastruktur, baik jalan, jembatan, selokan dan drainase. Karena adanya biaya pemeliharaan terhadap itu, Pemko Medan tetap harus melakukan perawatan dan pemeliharaan,”kata Duma.
Fraksi Gerindra berharap bahwa pencapaian prioritas pembangunan Kota Medan memerlukan koordinasi dari seluruh pemangku kepentingan, melalui pengintegrasian prioritas nasional, program prioritas dan kegiatan prioritas yang dilaksanakan dengan berbasis kewilayahan.
Fraksi Gerindra mengingatkan APBD Medan adalah uang rakyat, yang peruntukannya juga untuk masyarakat. Lembaga legislatif dalam hal ini DPRD kota medan hanyalah lembaga perwakilan rakyat yang mewakili rakyat bagaimana supaya apbd kota medan ini tepat sasaran, transparan, dan bisa dipertanggungjawabkan penggunaannya kelak, sehingga apa yang jadi visi dan misi pembangunan Kota Medan bisa didukung oleh politik anggaran yang bersih (clean government).(rd)
