Notification

×

Iklan

Iklan




Sudari Pertanyakan Lambannya Penyaluran PMT Bagi Balita Stunting...

, 09 Mei 2022
Foto:Sudari/Dok
Medan,DP News

Ketua Komisi II DPRD Medan Sudari ST sayangkan lambannya penyaluran PMT(Program Makanan Tambahan) oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Ketahanan Pangan (Ketapang) mengakibatkan  penanganan gizi buruk kronis (stunting) tidak tertangani maksimal. 

Untuk itu kata Sudari, Komisi II DPRD Medan segera Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan OPD terkait.Kita mau lihat kenerja Dinas, sejauh mana penanganan soal stunting. Kita prihatin masih banyak warga penderita stunting di Medan,ujar Sudari ST kepada wartawan,Senin (9/5).

Disampaikan Sudari yang juga Sekretaris DPD PAN Kota Medan itu, bukti OPD Pemko Medan belum maksimal menangani stunting. Sudari mengaku ada menemukan seorang Ibu dengan anak berusia 3 Tahun. Namun berat si anak hanya 7 kg, yang seharusnya bila kondisi sehat sudah 11 kg.Maka dalam RDP nanti kita pertanyakan kinerja OPD soal stunting,” tegas Sudari.

Masalah stunting ini belakangan mencust karena sekitar 555 Balita mengalami gizi buruk (stunting).

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan dr Taufiq Ririansyah melalui Kabid Kesehatan Masyarakat dr Helena Rugun Nainggolan MKT mengatakan penderita gizi buruk kronis (stunting) warga kota Medan saat ini sebanyak 555 balita.(rd)

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |