Notification

×

Iklan

Iklan




Seminar Nasional dan Pendidikan Politik Kaum Muda Katolik Keuskupan Agung Medan

, 03 November 2022
Foto: Para Narasumber Seminar Nasional dan Pendidikan Kaum Muda Katolik,KAMIS(3/11) di Medan/Tums
Medan,DP News

Menjelang kontestasi politik 2024,l nanti, berbagai elemen berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam perhelatan pemilihan umum.Begitu pula kaum muda Katolik,melaksanakan Seminar Nasional dan Pendidikan Politik bertema “ Pendidikan Kaum Muda Katolik Ditinjau dari Perspektif Gereja”.


Seminar yang merupakan kolaborasi Komisi Kerawam Keuskupan Agung Medan  bersama dengan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Medan dan Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kota Medan digelar di Catholic Center,Kamis (03/11).


Uskup Agung Medan  Mgr Kornelius Sipayung,OFM.Cap yang menyampaikan sambutan secara Daring mengatakan bahwa politik adalah arena perjuangan mulia untuk memperjuangkan hak dan kewajiban seluruh manusia.


“Politik harus diletakkan pada posisinya sebagai sesuatu yang beradab. Disinilah pendidikan politik dibutuhkan”,ujar Uskup.


Pembukaan seminar ditandai pemukulan gong oleh Walikota Medan Bobby Nasution dan Uskup Agung Medan diwakili Pastor Benno Ola Tage sekaligus peluncuran Rumah Ibadah Mandiri yang dilanjut dengan penyerahan akte lahir dan akte nikah secara simbolis di 3 gerejayakji  Paroki Santo Conrad Martubung, Paroki Santo Paulus Pasar Merah dan Paroki Santo Antonius Dari Padua Hayam Wuruk. 


Sementara itu, Ketua Kerawam KAM Pastor Yosafat Ivo Sinaga mengatakan seminar nasional diinisiasi kaum muda sehingga terbentuklah panitia bersama Kerawam Keusukupan Agung Medan beserta PMKRI  dan Pemuda Katolik Medan. 

Foto: Para Peserta Pendidikan Politik Kaum Muda Katolik Keuskupan Agung Medan, Kamis(3/11)/Tums


Ketua Panitia Brigita Lindsay Christy mengatakan seminar nasional dirangkaikan dengan pendidikan politik mulai Jumat sampai dengan Minggu di LPMP Provsu yang diikuti utusan  PMKRI, Pemuda Katolik,Orang Muda Katolik dari beberapa paroki dan beberapa civitas akademik dari Sekolah Tinggi Pastoral. 


Peran kaum muda Katolik saat ini diharapkan bisa membawa angin segar yang baru dalam memberikan terobosan baru dalam berkarya di tengah-tengah masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan bersama (bonum commune) dalam kehidupan bernegara,tambah Brigita.


Para narasumber seminar diantaranya Yunarto Wijaya dari Charta Politika dan Rm. Antonius Benny Susetyo dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila.


Di pihak lain Ketua PMKRI Medan Sintong Sinaga berharap kegiatan ini dapat memberikan pemahaman dan kesadaran politik kepada kaum muda sebagai generasi penerus bangsa untuk ikut terlibat dalam kehidupan demokrasi.


Inter Zalukhu,Ketua Pemuda Katolik Medan mengatakan pendidikan politik Katolik sangat berguna untuk meningkatkan kesadaran pentingnya melek politik.Dolok S/Redaksi



| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |