Foto: Musrenbang Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Tahun 2025,Kecamatan Laguboti di Gedung Serbaguna Kantor Camat Laguboti,Toba,Selasa(30/1)/Tanda |
Kebutuhan masyarakat untuk pembangunan Kabupaten Toba masih didominasi infrastruktur. Hal ini terlihat dari banyaknya usulan desa dan kelurahan pada
Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Tahun 2025 Kecamatan Laguboti di Gedung Serbaguna Kantor Camat Laguboti,Toba, Selasa(30/1) hasilkan 95 usulan.
Usulan itu terdiri dari 55 usulan ke Dinas PUTR, 34 usulan ke Dinas Pertanian, 3 usulan ke Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, 2 usulan ke Dinas Perkim dan 1 usulan ke Dinas Koperindag.
Sekcam Laguboti Riston Hutapea terdapat 95 usulan yang disampaikan desa dan kelurahan selama pelaksanaan Musrembang tingkat desa/kelurahan pada 12-19 Januari 2024.
Dari 95 usulan itu, terdiri dari 55 usulan ditujukan ke Dinas PUTR, 34 usulan ditujukan ke Dinas Pertanian, 3 usulan ke Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, 2 usulan ke Dinas Perkim dan 1 usulan ke Dinas Koperindag.
Pada Musrenbang tersebut, Bupati Toba, Poltak Sitorus menyampaikan bahwa semua usulan tersebut harus mendukung pertumbuhan pariwisata, meningkatkan produksi pertanian dan menunjuang kemajuan pendidikan.
"Program prioritas kita yang tiga itu. Pariwisata, pertanian dan pendidikan. Jadi kita harap agar diselaraskan dengan program itu," harap Poltak Sitorus.
Beliau mengakui, bahwa sesungguhnya pembangunan yang sudah dilakukan Pemkab Toba ke daerah Kecamatan Laguboti sesungguhnya belum sepenuhnya mampu menuntaskan persoalan, mulai dari infrastruktur, pertanian, pendidikan dan program lainnya.
"Jadi kita harus terus perbaiki. Pature Torus, Torus.Pature (perbaiki terus menerus)," katanya, yang disambut tepuk tangan dan teriakan setuju dari para peserta Musrenbang.
Hadir Anggota DPRD Kabupaten Toba, Diama Aruan, Camat Laguboti, Aprilla Nessy Tampubolon , Kabapelitbangda Sofian Sitorus, para pimpinan atau perwakilan OPD se-kabupaten Toba. Tanda/Redaksi