![]() |
| Foto: Sejumlah Alat Berat dan Petugas Dikerahkan Membuka Jalan Tertutup Longsor di Jalan Tarutung-Sibolga Yang Lumpuh Total/Medsos PUPR Sumut |
Sejumlah alat berat dikerahkan untuk membersihkan timbunan tanah yang menutupi sejumlah ruas jalan Tarutung-Sibolga yang lumpuh total pasca longsor dan banjir,Rabu lalu.Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumatera Utara Hendra D Siregar, meninjau langsung lokasi longsor yang menutup total ruas jalan Tarutung–Sibolga Rabu (16/11).
Tinjauan ini dilakukan bersama Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Utara Hardy Siahaan, serta Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II Feriyanto Pawenrusi.
Longsor mengakibatkan akses menuju Sibolga dan Tarutung lumpuh total. Menindaklanjuti kondisi tersebut, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara bergerak cepat berkolaborasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten untuk menurunkan empat unit alat berat dalam upaya pembersihan material longsor.
Langkah cepat ini dilakukan atas arahan Gubernur Sumatera Utara, Bapak Muhammad Bobby Nasution, agar percepatan pembukaan akses jalan dapat dilakukan sehingga logistik bantuan segera masuk ke wilayah terdampak.
Hendra D. Siregar menyampaikan bahwa pembersihan terus dipercepat demi memastikan jalur dapat kembali dilalui.
“Kami bergerak cepat, berkoordinasi dengan BBPJN dan BWS untuk mempercepat pembukaan akses. Jalur ini sangat penting karena ekspedisi bantuan harus segera masuk ke wilayah banjir di Sibolga,” ujarnya saat meninjau lokasi.
Ia menambahkan bahwa jumlah alat berat akan ditambah, guna mempercepat proses penanganan dan memaksimalkan upaya pembukaan jalan. Dengan kerja terpadu lintas instansi, pemerintah berharap akses menuju daerah terdampak dapat segera normal sehingga distribusi bantuan dan penanganan bencana berjalan lebih efektif
Sementara itu,BPBD Sumut juga Btelah menyiapkan bantuan paket senilai Rp60 juta beserta peralatan penanganan bencana. Adapun peralatan yang dikirim untuk evakuasi dan penyelamatan berupa 4 unit perahu karet, 2 unit mesin perahu, 2 unit dongkrak angin, 2 unit genset, 6 unit pompa jinjing, 4 unit pompa kohler, 2 tenda pengungsi, 2 unit starlink, 2 unit chainsaw, dan 42 unit lampu lentera.
Dalam kesempatan ini ,Kementerian PU terus mengintensifkan upaya pemulihan infrastruktur yang terdampak bencana di Sumatera Utara. Menteri Dody menegaskan bahwa pemulihan jalur nasional menjadi prioritas utama demi menjaga konektivitas dan keselamatan masyarakat.
“Seluruh tim PU bergerak sejak jam pertama kejadian di titik-titik kritis, meski kondisi cuaca masih diguyur hujan,” ujarnya.
Di Ruas Sidikalang–Batas Aceh, longsor menutup badan jalan dan langsung ditangani dengan chainsaw serta backhoe loader, sementara excavator dikerahkan menuju lokasi. Jalur kini dapat dilalui bergantian. Pada ruas Tapanuli Utara–Sipirok, tiga titik longsor masih ditangani intensif dengan backhoe loader dan empat excavator, namun kendaraan belum dapat melintas karena hujan.
Kerusakan Abutment Jembatan Aek Puli Lama juga langsung direspons dengan pengalihan arus ke jembatan baru dan penutupan total jembatan lama menggunakan rambu pengaman. Di Desa Aek Libung, banjir menggenangi permukiman hingga membuat lalu lintas lumpuh, sementara koordinasi penanganan terus dilakukan.
Pada Ruas Barus–Sibolga, banjir satu meter menutup jalan sepanjang 500 meter, dan tim telah menyiapkan dump truck, excavator, hingga backhoe loader untuk antisipasi longsor lanjutan.
Kepala BBPJN Sumut, Hardy Pangihutan Siahaan, memastikan tim terus bersiaga di seluruh titik yang masih membutuhkan penanganan, termasuk kerusakan oprit Jembatan Anggoli serta beberapa ruas yang terisolasi akibat cuaca dan sinyal yang buruk.
Setelah mengirim bantuan logistik untuk sejumlah wilayah terdampak banjir dan longsor di Sumatera Utara (Sumut), Gubernur Sumut Muhammad Bobby Afif Nasution juga bergerak cepat (Gercep) menurunkan tim personel beserta peralatan evakuasi bencana.
“Personel BPBD juga telah dikirim ke lokasi bencana, beserta alat-alat yang dibutuhkan,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut Erwin Hotmansah Harahap di Kantornya, Jalan HM Said, Medan, Rabu (26/11).
Erwin juga mengungkapkan, Pemprov telah berkoordinasi dengan BNPB Republik Indonesia untuk bantuan dana siap pakai kepada kabupaten terdampak. Pemprov juga berkoordinasi dengan BUMN untuk bantuan pada masyarakat.
“Pemprov juga telah berkoordinasi dengan BUMN seperti Pertamina, Inalum, PLN, Antam untuk bantuan masyarakat yang terdampak,” kata Erwin.
![]() |
| Foto: Kadis PUPR Sumut Hendra DS Siregar Turun ke Daerah Longsor Jalan Tarutung-Sibolga/Medsos PUPR Sumut |
Sebelumnya, Pemprov Sumut melalui Dinas Sosial telah mengirim 1 ton minyak goreng, 500 kg gula putih, 500 kotak teh celup, 20 ribu bungkus mie instan dan 1.000 kaleng ikan sarden. Saat ini, penyaluran masih dalam perjalanan dan masih ada kendala lantaran akses jalan yang masih belum bisa dilewati.
Demikian informasi dan keterangan diramu dari pihak Diskominfo Sumut,Dinas PUPR Sumut dan BBPJN .Tim DP/Redaksi

