Notification

×

Iklan

Iklan




Elfanda Ananda: Kepemimpinan Bobby Jangan 'Tergerus' Lambannya Kadisdik Umumkan Asesment Kepsek SD dan SMPN.....

, 20 Oktober 2022
Foto: Elfanda Ananda/Dok
Medan,DP News

Pengamat Kebijakan Publik Elfanda Ananda minta Kadis Pendidikan Medan harus segera mengumumkan hasil assessment tersebut untuk menghilangkan keraguan sekaligus menepis dugaan miring terhadap proses assessment tersebut. 


Hal ini sekaligus membuat cita posistif dunia Pendidikan kota Medan agar lebih baik lagi kedepan.Komitmen Medan Berkah akan menjadi lebih terwujud jika para aparaturnya bersikap secara transparan dan akuntabel. 


Sangat disayangkan kalau kepercayaan masyarakat yang tumbuh dibawah kepemimpinan Walikota Bobby Nasution tergerus akibat kelambanan pengumaman tersebut, ujar Elfanda. 


Sebenarnya,kata Elfanda proses assessment 169 calon Kepala Sekolah SD dan SMPN yang dilakukan Dinas Pendidikan Medan,11 Agustus lalu patut diberi apresiasi.Hal tersebut menunjukkan adanya kemauan serius Dinas Pendidikan untuk mencari kepala sekolah SD dan SMP yang berkualitas.


Paling tidak ada upaya yang dilakukan untuk memperbaiki kualitas dan kemampuan para kepala sekolah agar lebih terseleksi lagi.Selain itu, para peserta akan memotivasi dirinya untuk berkemampuan lebih baik di masa mendatang, ujarnya menanggapi sudah 2 bulan belum diumumkannya hasil assesment calon kepala sekolah SD dan SMPN, KAMIS(20/10). 


Namun, apresiasi tersebut mengalami keraguan akibat lamanya proses pengumuman hasil yang diperoleh atas assessment tersebut. 


Sebelumnya diinfokan, Dinas Pendidikan  akan diumumkan dua minggu setelah proses seleksi assessment berlangsung.Namun, setelah dua minggu lewat bahkan sudah dua bulan hasilnya tidak juga diumumkan hingga saat ini. 


Proses seleksi yang transparan diharapkan menghasilkan kualitas yang terpercaya menjadi keraguan bagi peserta assessment. Kenapa begitu lama, apakah ada yang masuk angin sehingga ragu mengumumkan hasil seleksi tersebut.Ada apa sebenarnya,selain itu Kadis Pendidikan juga tidak berupaya memberikan penjelasan atas keterlambatan tersebut.


Harusnya niat baik melakukan seleksi secara transparan dapat diwujudkan dengan proses yang terbuka dan tepat dalam waktu pengumuman sehingga tidak ada kecurigaan para peserta dan masyarakat bahwa proses tersebut ada apa apanya, tandasnya. 


Perlakuan adil pada peserta yang pantas lolos sebagai kepala sekolah SD dan SMP benar benar dapat menghasilkan pimpinan sekolah yang berkualitas.Seharusnya tidak ada lagi terdengar bahwa ada peserta yang lolos diluar proses yang fair dan adil.


Sebagaimana diberitakan,sudah 2 bulan lebih hasil assesment Kepsek SD dan SMPN di Medan belum diumumkan Dinas Pendidikan Medan. Tums/Redaksi




| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |