Notification

×

Iklan

Iklan




Banjir Jumat Malam: 55 Warga Medan Dievakuasi Diantaranya 15 Balita....

, 19 November 2022
Foto: Petugas BPBD Medan Turunkan Perahu Karet Evakuasi Korban Banjir,Jumat(18/11) Malam/BPBD Medan
Medan,DP News

Hujan deras mengguyur Kota Medan bukan hanya menggenangi rumah penduduk tetapi harus juga ngungsi ke tempat lebih aman. Sampai,Sabtu(19/11) pukul 02.00 WIB hujan masih turun namun air masih meluap dan pagi hari warta terdampak banjir mulai menguras dan membersihkan rumahnya. 


Dilaporkan, Salah satu lokasi banjir di Jalan Perjuangan, Kecamatan Medan Sunggal.Ketinggian air mencapai sepinggang orang dewasa. Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan langsung turun untuk  memberikan pertolongan kepada warga. 


Sejumlah perahu karet pun diturunkan untuk mengevakuasi warga,tercatat, ada 7 orang warga yang diselamatkan setelah rumahnya terendam banjir.

Foto: Warga Korban Banjir Kawasan Medan Sunggal, Jumat(18/11) Malam Ditempatkan di Posko Sementara Mesjid Al Hidayah/BPBD Medan
Dari ketujuh warga tersebut, 3 orang diantaranya dewasa, 3 orang anak-anak dan 1 orang  bayi. Mereka selanjutnya dibawa ke tempat yang aman Petugas BPBD terus melakukan melakukan penyisiran untuk memberikan bantuan kepada warga yang rumahnya terendam.


Selain Jalan Perjuangan, banjir juga terjadi di Jalan Dwikora, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal. Jajaran kecamatan dan kelurahan juga langsung bergerak cepat untuk membantu warga yang rumahnya terendam banjir. Mereka  ditempatkan di Mesjid Al Hidayah yang dijadikan sebagai Posko Sementara.


Berdasarkan data yang diperoleh, tercatat ada 55 orang warga yang ditempatkan di masjid tersebut, perinciannya 5 orang lansia, 20 orang ibu-ibu, 15 orang anak-anak dan 15 orang balita.

Foto: Dampak Banjir Kota Medan,Bukan Hanya Rumah Tergenang Air Mobil Pun Terendam, Jumat(18/11) Malam/BOBD Medan
Sementara itu Kepala BPBD Kota Medan HM Husni saat dihubungi menjelaskan, saat ini petugas telah diturunkan di lokasi banjir untuk membantu melakukan evakuasi warga yang rumahnya terendam.


"Saat ini kita fokus melakukan evakuasi terhadap warga. Sesuai instruksi Pak Walikota keselamatan warga yang paling utama. Hingga kini petugas kita terus melakukan penyisiran," kata Husni.


Ketika disinggung mengenai jumlah rumah yang terendam banjir serta kerugian yang ditimbulkan, Husni mengatakan belum bisa merincinya. 


"Setelah kondisi aman, baru kita bisa melakukan pendataan, baik jumlah rumah yang terendam maupun kerugian yang ditimbulkan banjir," jelasnya. 


Mengenai tindakan lanjutan dari pihak BPBD,saat dihubungi,Sabtu(19/11) pagi,Husni belum memberi penjelasan. Tim DP/Tumpal S Dolok S/Redaksi


| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |