Foto: Wali Kota Medan,ë Bobby Nasution Saat Menghadiri Safari Jum'at di Masjid Taqwa Muhammadiyah,Jalan Letda Sujono, Kelurahan Bandar Selamat,Medan Tembung, Jum'at (3/11)/Syaiful |
Medan,DP News
Walikota Medan Bobby Nasution terus mendorong agar Mesjid di kota Medan dapat menjadi Mesjid Mandiri. Melalui program tersebut, Bobby Nasution meyakini dapat membantu masyarakat sekitar mesjid untuk lebih sejahtera.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Medan, Bobby Nasution saat menghadiri Safari Jum'at di Mesjid Taqwa Muhammadiyah, Jalan Letda Sujono, Kelurahan Bandar Selamat,Medan Tembung, Jum'at (3/11).
"Mudah-mudahan apabila seluruh Masjid yang berjumlah 1.115 menerapkan program Masjid Mandiri ini tidak ada lagi masyarakat yang sedang membutuhkan dana usaha harus meminjam dari pinjol, melainkan dapat dibantu melalui koperasi Masjid"kata Bobby.
Disamping itu orang nomor satu dijajaran Pemko Medan tersebut juga berpesan kepada masyarakat untuk meningkatkan rasa kepedulian sosial terhadap sesama masyarakat. Bobby Nasution tidak ingin ada masyarakat yang menutup mata terhadap tetangga yang sedang membutuhkan bantuan.
"Kepedulian sosial terhadap sesama harus terus kita tingkatkan,"kata Bobby Nasution.
Sementara itu menyinggung soal pemilu yang semakin dekat akan berlangsung di tahun 2024, Wali Kota Medan berpesan agar jangan sampai saling menjelek-jelekan pasangan calon Presiden.
"Cukup kita saja yang tau siapa yang akan kita pilih, jangan pernah kita menjelek-jelekan yang tidak kita pilih,"pesan Bobby Nasution.
Seperti biasanya dalam setiap Safari Jum'at Wali Kota Medan, Bobby Nasution menyerahkan sejumlah bantuan diantaranya bantuan hibah pembangunan Masjid sebesar Rp 50 juta, bantuan sosial sebesar Rp 10 juta, lalu penyerahan akte pendirian koperasi Masjid dan gerobak usaha serta steling usaha, dan satu set alat olahraga tenis meja beserta satu set buku.
Sentara itu Ketua BKM Masjid Taqwa Muhammadiyah, H. Aswan Lubis mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan akan digunakan untuk membangun lantai dua masjid sebagai tempat dakwah.Syaiful/Redaksi