 |
| Foto: Salah Seorang Siswa SMKN 2 Balige Duet Bersama Bupati Toba Poltak Sitorus Menyanyikan Lagu 'Tangiang ni Dainang I ',Selasa(20/8)/Tanda |
Saat berkunjung ke SMKN 2 Balige,Bupati Toba Poltak Sitorus berbagi pengalaman tentang cara belajarnya dahulu dengan membuat catatan-catatan penting pelajaran berupa notes.
"Inilah yang saya baca berulang saat melakukan pekerjaan di rruma.Saat ikut membantu orang tua di sawah juga saat menggembalakan kerbau," katanya di hadapan para siswa SMKN 2 Balige di Soposurung,Selasa(20/8).
Kali ini,motivasi diberikan kepada pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) supaya kelak dapat meraih keberhasilan. Pelajar SMK juga harus bangga karena nanti setelah lulus sudah siap bekerja.
Keberhasilan itu kata Poktak tidak datang sendiri tetapi dicapai dengan memiliki sikap kerja keras, disiplin,tekun, pantang menyerah dan berdoa tidak putus-putusnya.
Untuk itu,setiap pelajar SMK harus memiliki tekad kuat melakukan kelima hal tersebut. Hal ini sejalan dengan slogan SMK Bisa, SMK Hebat, Siap Kerja, Santun, Mandiri dan Kreatif.
"Jangan mudah menyerah kalau orang lain bisa saya juga harus bisa.Sekali lagi ke keberhasilan tidak datang sendiri butuh proses prinsipnya terus lakukan perbaikan terus menerus yang dalam Bahasa Batak disebut dengan Pature Torus Torus Pature," katanya.
Kemudian kebiasaan ini berlanjut hingga SMA di Bandung bahkan menyelesaikan pendidikan di ITB. Sempat menjadi dosen di sana selama dua tahun,lalu melanjutkan pendidikan dan bekerja si Amerika selama 7 tahun.
 |
| Foto: Bupati Toba Poltak Sitorus Berbagi Kisah Motivasi Bagi Para Pelajar SMKN 2 Balige di Soposurung,Selasa(20/8)/Tanda |
Tidak menyerah, pada periode berikutnya tahun 2020 ,ia bertarung kembali dan atas anugerah Tuhan dan dukungan masyarakat seluruh 16 Kecamatan se-Toba ,meraih kemenangan.
"Jadi jangan mudah menyerah. Begitu juga dengan kalian semua ya," katanya memberikan semangat.
Seusai memberikan motivasi, salah seorang pelajar mengajak Bupati Poltak Sitorus berduet mempersembahkan sebuah lagu pop Batak berjudul Tangiang ni Dainang i.
Pada kesempatan itu,bupati berharap prinsip Batak Naraja (Marugamo/peduli, Maradat/sopan santun, Marparbinotoan/pintar bijaksana, Maruhum/disiplin taat aturan hukum) dapat diterima dan diaplikasikan di sekolah ini.
Dalam acara tersebut bupati didampingi Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII, Balige Provinsi Sumatra Utara John Suhartono Purba,Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Toba Rikardo Hutajulu, Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Balige, Hendra Gunawan Parulian, M.Pd, Kabag Prokopim Try Sutrisno,dan Kabid PIKP Dinas Kominfo Rikardo Simamora. Tanda/Redaksi
