Asahan,DP News
Mencuatnya kasus dua oknum ASN yang diduga pakai SK bodong makin menarik ditelusuri.Selain sudah ditangani Tim Penegakan Disiplin Pemkab Asahan,belakangan muncul informasi bahwa kedua oknum tersebut masih punya hubungan kekerabatan.Namun sampai,Jumat(15/10) belum ada informasi yang jelas tentang tindakan yang diambil pihak Pemkab Asahan.
Sementara itu, informasi diperoleh tempat tinggal pun saat ini berpindah-pindah setelah kasus ini mencuat. Bahkan dia pernah tinggal di Kecamatan Rawang Panca Arga.
Sekretaris BKD Asahan, Sutiono, SH, saat dikonfirmasi mengatakan kedua oknum ASN itu rupanya sepupu, kalau tak salah kedua orang tua mereka itu abang beradik. Yang satu tugas di Kecamatan Sei Dadap Golongan II/a, sedangkan satu lagi di Dinas Ketenagakerjaan Golongan III/d" kata Sutiono.
Terungkapnya alamat rumah ke dua oknum ASN tersebut berdasarkan informasi dari Camat Sei Dadap Sibarani Simbolon, SE, MM.Camat Sei Dadap menyebut, dia pernah berkunjung dan bersilahturahmi ke rumah salah seorang oknum tersebut di Desa Kwala Sikasim Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batubara.
"Kalau dari Simpang Sei Balai masuk ke kanan, kira-kira jarak 5 Km ke rumahnya. Saya lupa nama dusunnya," kata Camat Sei Dadap di ruangannya kemarin.
Selain itu dari penelusuran, alamat rumah oknum yang satu lagi di Lingkungan VI Kelurahan Selawan, Kecamatan Kota Kisaran Timur.
Hal itu diketahui awak media saat konfirmasi kepada Kepala Lingkungan VI, Kelurahan Selawa, Edi Sukma, Rabu (13/10) di Kisaran.(ZN)
.jpeg)
